Blogroll

Sugeng rawuh dateng website kulo monggo sinau bareng bareng............ Welcome to my website let's learn together

About

Selamat Datang di Blog Para Pencari Ilmu mari belajar bersama

Santri beserta alumni Pondok Pesantren Al Idris Surabaya

Kegiatan Reuni Alumni Pondok Pesantren Al Idris Surabaya, Tetap Jaga Tali Shilaturrahim sampai kapanpun.

"Mejeng" di Perpustakaan Jurusan Fisika Univeritas Negeri Surabaya

Membaca memang sering kali kita hindari namun kita sadar bahwa membaca adalah sesuatu yang penting untuk selalu dilakukan.

Foto bareng kawan-kawan Praktik Pengalaman Lapangan di SMAN 1 Babat

PPL Sebagai sarana melatih keterampilan mengajar kami. kawan baru murid baru semoga tetap terjaga hubungan baik ini.

Pendidikan Fisika Kelas B 2009 Selalu Kompak

Praktik Mata Kuliah Pengetahuan Lingkungan di gunung Bromo

Minggu, 22 April 2012

Sifat Bayangan pada Cermin

Cermin datar
  1. Bayangan yang terjadi sama besar dengan benda.
  2. Bayangan yang terjadi sama tegak.
  3. Jarak benda sama dengan jarak bayangan
  4. Bayangan cermin tertukar sisinya, artinya bagian kanan benda menjadi bagian kirinya.
  5. Bayangan cermin merupakan bayangan semu, artinya bayangan tidak dapat ditangkap oleh layar.

Cermin Cembung

Sifat bayangan pada cermin cembung selalu maya, tegak, dan diperkecil.

Cermin Cekung

  1. Jika benda berada di ruang I, maka bayangan berada di ruang IV. Sifat bayangannnya adalah maya, tegak, dan diperbesar.
  2. Jika benda berada di ruang II, maka bayangan berada di ruang III. Sifat bayangannnya adalah nyata, terbalik, dan diperbesar.
  3. Jika benda benda berada di ruang III, maka bayangan berada di ruang II. Sifat bayangannya adalah nyata, terbalik, dan diperkecil

Rabu, 22 Februari 2012

Cara Mengetahui Sifat Bayangan yang Dihasilkan Cermin dengan Mudah

Agar mengetahui sifat bayangan yang terjadi pada cermin tanpa harus menghafalkan. berikut tipsnya......
Pada cermin cekung ataupun cembung, memiliki nomor ruang yang tempatnya sama, tapi fungsinya beda. Kalo pada cermin cekung, ruang IV ada di belakang cermin, jadi yang ada di ruang IV itu benda maya.
 
Kebalikannya cermin cembung, kalo cermin cembung ruang IV ada di depan cermin, jadi bendanya yang nyata ada di ruang IV itu.
 
Nomor ruang benda+ nomor ruang bayangan = 5.
Jadi kalau benda ada di ruang I, pasti bayangan ada di ruang IV. I+IV=V Kalau benda ada di ruang II, pasti bayangan ada di ruang III. Karena II+III=V.Begitu juga sebaliknya. Pokoknya kalau nomor ruang benda ditambah nomor ruang bayangan pasti hasilnya 5. Ni sudah gak bisa ditawar lagi kawan, memang begitu pastinya! Walaupun penomoran ruang pada cermin cembung dan cermin cekung beda, yang penting kita tahu ada di mana benda dan bayangan pada cermin cembung dan cermin cekung itu, pasti jadi lebih mudah ngertinya.
Sifat bayangan yang maya selalu bayangan itu pasti tegak. Sedangkan kalo bayangan yang nyata pasti selalu terbalik. Jadi, lebih gampang kan?!
Pada cermin cekung, bayangan yang dihasilkan maya, apabila benda ada di ruang I, kalo ada di ruang II, III, n IV bayangannya pasti nyata.
kalau cermin cembung? Ya so pasti cermin cembung tu, bayangannya maya semua!
oke kawan....

Senin, 02 Januari 2012

Miskonsepsi dalam Fisika



BEBERAPA MISKONSEPSI DALAM FISIKA
Disusun Oleh         :
Muhammad Abid Muzakki
Pendidikan Fisika 2009
UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
JURUSAN PENDIDIKAN FISIKA
2011

MISKONSEPSI
FAKTA
1.      Listrik bergerak pada kecepatan cahaya

Faktanya adalah energi dari elektrik lah yang mengalir secara cepat (yang tetap lebih lambat dari kecepatan cahaya)
2.      Gaya, massa, dan berat
Banyak siswa bingung dengan konsep dari gaya, massa dan berat.
banyak siswa menuliskan bahwa berat adalah suatu massa dan punya satuan kilogram. Beberapa siswa menghubungkan gaya dengan suatu aksi dan gerak. Maka mereka menangkap bahwa jika tidak ada suatu gaya, tidak akan ada suatu gerakan.
Dalam fisika, berat (G) adalah suatu gaya (F) dan punya unit newton; sedangkan massa (m) punya satuan kilogram, dan ini bukan gaya.
3.      jika seseorang membuat aktivitas dengan suatu energi ia membuat suatu kerja,
Dalam fisika, kerja (W) sama dengan gaya (F) kali jarak (S) (W = F.S). Jika suatu gaya (F) bekerja pada suatu objek dan objek itu tidak bergerak dalam suatu jarak tertentu (S), maka tidak ada kerja (W).
4.      kesamaan antara sudut datang dan sudut refleksi hanya terjadi pada suatu kaca datar.
Kesamaan sudut refleksi juga terjadi pada cermin cembung dan juga cekung