BEBERAPA MISKONSEPSI DALAM FISIKA
Disusun
Oleh :
Muhammad Abid Muzakki
Pendidikan Fisika 2009
UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA
FAKULTAS
MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
JURUSAN
PENDIDIKAN FISIKA
2011
Jika masih ada kesalahan mohon dikoreksi
MISKONSEPSI FAKTA 1. Listrik bergerak pada kecepatan cahaya Faktanya adalah energi dari elektrik lah yang mengalir secara cepat (yang tetap lebih lambat dari kecepatan cahaya) 2. Gaya, massa, dan beratBanyak siswa bingung dengan konsep dari gaya, massa dan berat.banyak siswa menuliskan bahwa berat adalah suatu massa dan punya satuan kilogram. Beberapa siswa menghubungkan gaya dengan suatu aksi dan gerak. Maka mereka menangkap bahwa jika tidak ada suatu gaya, tidak akan ada suatu gerakan. Dalam fisika, berat (G) adalah suatu gaya (F) dan punya unit newton; sedangkan massa (m) punya satuan kilogram, dan ini bukan gaya. 3. jika seseorang membuat aktivitas dengan suatu energi ia membuat suatu kerja, Dalam fisika, kerja (W) sama dengan gaya (F) kali jarak (S) (W = F.S). Jika suatu gaya (F) bekerja pada suatu objek dan objek itu tidak bergerak dalam suatu jarak tertentu (S), maka tidak ada kerja (W). 4. kesamaan antara sudut datang dan sudut refleksi hanya terjadi pada suatu kaca datar. 5. kita dapat melihat bayangan sekujur tubuh kita dalam cermin yang kecil asalkan kita berdiri cukup jauh dari cermin itu. da ukuran minimum agar badan kita tampak seluruhnya dalam cermin. 6. Bila kita menatap langit yang bertabur bintang dari bumi pada suatu malam, kita akan melihat bintang-bintang itu berkedip-kedip, sedangkan planet-planet tidak berkedip-kedip. Alasan yang mendukung miskonsepsi ini adalah karena bintang-bintang memancarkan cahaya sendiri, sedangkan planet hanya memancarkan cahaya yang mereka pantulkan dari matahari. Bahwa bintang-bintang menyinarkan cahaya mereka sendiri sedangkan planet hanya sebagai pemantul memang benar, tetapi di langit malam planet juga berkedip-kedip. Kedip-kedipan itu disebabkan oleh berubahnya rapat udara dalam atmosfer bumi. Lapisan atmosfer yang bergejolak ini menyimpangkan garis pandang kita. Planet merupakan obyek yang kelihatan lebih besar sebab letaknya lebih dekat. Itulah sebabnya mengapa kedipan planet kurang nyata dibandingkan dengan bintang, namun planet-planet itu toh berkedip-kedip juga. 7. Percepatan sama dengan kecepatan Percepatan adalah pertambahan kecepatan suatu benda tiap satuan waktu (m/t2), Sedangkan Kecepatan adalah laju benda tiap satuan waktu (m/t) 8. Benda yang berat akan lebih cepat jatuh dibandingkan dengan benda yang ringan Dalam keadaan ideal benda dengan berat yang berbeda akan jatuh bersamaan. 9. Massa mempengaruhi percepatan benda yang jatuh bebas Percepatan gravitasi bumi bumi tidak dipengaruhi massa benda 10. Benda yang diam tak memiliki energi Benda yang diam pun memiliki energy. Contohnya buah kelapa yang menggantung di pohon memiliki energy potensial 11. Gelombang memindahkan materi Gelombang hanya memindahkan energy bukan materi. Contoh benda yang terapung di laut ketika terkena gelombang air laut ia akan tetap di tempat semula. 12. Konduktor tidak memiliki hambatan Pada konduktor juga memiliki hambatan meskipun bernilai kecil ( hambatan dalam) 13. Elektron, yang mempunyai massa, dapat bergerak pada kecepatan cahaya dengan menggunakan teori relativitas. Faktanya adalah Kecepatan dari muatan listrik dalam arus elektrik sangat lambat, sekitar beberapa centimeter per jam. Di tempat dimana arus elektrik dapat terlihat, seperti di dalam electrophoresis, pergerakan lambat dari pembawa muatan dapat dilihat langsung. 14. Bila potensial listrik di suatu titik adalah nol maka demikian pula dengan medan listriknya, dan hal yang sama juga berlaku sebaliknya Pernyataan di atas hanya benar bila penyebab medan dan muatan listrik adalah sebuah titik muatan (yang nol). 15. Di alam ini terdapat benda yang tidak bermuatan Setiap benda di alam ini pasti tersusun atas proton (+), netron (0), dan elektron (-).Dengan demikian pasti terdapat muatan di dalamnya.Benda bermuatan netral tidak sama dengan benda tidak bermuatan. 16. GGL sama dengan Tegangan Jepit Pada kenyataannya GGL Selalu lebih besar daripada tegangan jepit karena pada tegangan jepit terdapat dua buah hambatan yaitu hambatan dalam dan hambatan rangkaian 17. Mengenai konsep Hukum I Ohm.Siswa beranggapan bahwa ketika V diperbesar maka I juga akan bertambah besar yang berakibat pada perbesaran R. apabila I atau V diubah-ubah maka hambatan R tidak akan mengalami perubahan atau dengan kata lain hambatan R konstan. 18. Mengenai konsep listrik dinamis.arus yang mengalir dalam rangkaian menjadi lebih besar karena arus tidak lagi terbagi pada dua lampu tetapi hanya mengalir pada satu lampu. dua lampu yang dihubung paralel dengan suatu sumber tegangan akan memiliki beda potensial yang sama pada kedua ujung-ujungnya yaitu sama dengan beda potensial V sehingga bila salah satu lampu dilepas, beda potensial pada lampu lainnya tidak akan terpengaruh sehingga nyala lampu sama terang dengan semula 19. Mengenai konsep listrik dinamis pada rangkaian paralel resistor, induktor, dan kapasitor.Siswa yang mengalami miskonsepsi ini cenderung menyamakan induktor dan kapasitor dengan resistor sehingga bila ketiga komponen elektronika tersebut dirangkai paralel dan dihubungkan dengan sumber tegangan DC maka arus listrik akan melewati ketiga komponen tersebut. Mereka tidak memahami konsep reaktansi kapasitif pada kapasitor dan reaktansi induktif pada induktor bahwa untuk arus listrik dc, reaktansi kapasitif bernilai tak hingga, dan reaktansi induktif bernilai 0. Karena induktor tidak ada hambatan, semua arus listrik akan mengalir melalui L 20. Bintang berbentuk segi lima Bintang tidaklah berbentuk segi lima seperti yang ada di benak kebanyakan orang tetapi bintang berbentung bulat. Contoh Matahari
Untuk Download versi Ms Word klik di sini
0 komentar:
Posting Komentar